“Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu.” (Yoh 12:8)
Saudara-saudari, apa yang ada di pikiran seorang pencuri ketika ia melihat sebuah benda berharga? Mungkin yang dipikirkannya ialah mencuri. Dengan mencuri maka ia bisa mendapatkan banyak uang. Di samping itu, ia pun dapat dan mau melakukan apa pun untuk mendapatkan barang berharga dan menjualnya. Maka, dengan demikian dapat dikatakan bahwa yang ada di dalam diri seorang pencuri ialah uang atau harta.
Yesus menyinggung pikiran tersebut kepada Yudas Iskariot. Di dalam Injil ini dikatakan bahwa Yudas Iskariot adalah seorang pencuri. Ia sering mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya. Yesus pun mengetahui kebiasaan dari Yudas Iskariot itu. Sehingga pada akhirnya, Yesus menegur Yudas dengan menyatakan “Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu.” (Yoh 12:8)
Kita juga terkadang bersikap seperti Yudas Iskariot. Berencana memberikan beras kepada yayasan yatim piatu tetapi mengambil sedikit uangnya hanya untuk kepentingan pribadi. Ingin memberikan sumbangan kepada orang yang membutuhkan namun tidak jadi karena ada kebutuhan pribadi yang lebih penting dari itu. Apakah itu menggambarkan bahwa di dalam hati dan pikiran kita ada Yesus di dalamnya?
Komentar
Posting Komentar