Gambar: Catatanseorangofs.wordpress.com |
Renungan:
Teman-teman yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Di dalam Injil hari ini kita diajak untuk berkenalan dengan Rasul Andreas. Siapa itu Rasul Andreas? Menurut situs Wikipedia.org, Andreas adalah saudara Petrus. Mereka dilahirkan di Betsaida dekat dengan Genesaret.
Sebelum menjadi murid Yesus, Andreas sudah menjadi murid dari Yohanes. Setelah perjumpaan itu, Yohanes menyatakan bahwa Yesus adalah Anak Domba Allah. Kemudian Simon dan Andreas mengikuti Yesus. Setelah sekian lama mengikuti pada akhirnya mereka memutuskan untuk mengikuti Yesus (Yoh 1:35-51).
Apa yang menarik dari Andreas saat menjadi murid dan Rasul? Saat menjadi murid pertama, Andreas membawa Simon untuk bertemu dengan Kristus. Andreas juga mengantar beberapa orang Yunani yang ingin bertemu dengan Yesus. Andreas juga hadir pada saat Yesus mengadakan mujizat perbanyakan roti kepada lima ribu orang; bahkan justru dialah yang memberitahukan kepada Yesus perihal anak lelaki kecil yang membawa lima ketul roti dan dua ekor ikan itu (Yoh 6:5-9). Ia juga ada di antara empat orang rasul yang mempertanyakan kepada Yesus perihal tibanya hari akhirat (Mrk 13:3, 4). (Imankatolik.or.id)
Teman-teman, dari sini dapat kita petik bagaimana Rasul Andreas semasa hidupnya memberikan teladan kepada kita. Di masa Adven ini, mari kita juga semakin mengajak orang-orang yang mungkin lupa untuk berdoa. Mengajak orang-orang yang mungkin lupa untuk berbuat baik. Mengajak orang-orang yang mungkin lupa untuk hadir dan doa bersama dengan keluarganya. Sehingga, kita pun dapat menampakkan diri seperti yang telah diteladani oleh Rasul Andreas.
Komentar
Posting Komentar