Langsung ke konten utama

Harapan di Tengah Masa Sulit

Lalu Ia berfirman kepadaku: "Hai anak manusia, dapatkah tulang-tulang ini dihidupkan kembali?" Aku menjawab: "Ya Tuhan ALLAH, Engkaulah yang mengetahui!" Lalu firman-Nya kepadaku: "Bernubuatlah mengenai tulang-tulang ini dan katakanlah kepadanya: Hai tulang-tulang yang kering, dengarlah firman TUHAN! (Yeh 37:3-4)

Renungan:

Teman-teman yang terkasih, di dalam hidup ini kita kerap kali menghadapi permasalahan dalam hidup. Terkadang kita merasa kuat menghadapinya. Namun, terkadang kita merasakan putus asa. Seakan-akan jalan keluar sulit ditemukan. Sehingga, putus asa pun datang melanda. Setelah mencoba berjuang, namun tidak juga membuahkan hasil. Dalam situasi tersebut terkadang menimbulkan rasa kehilangan harapan dan putus asa.

Yehezkiel hari ini bertemu dengan Allah. Sebagai nabi, Yehezkiel berperan sebagai perpanjangan suara Allah. Di dalam bacaan hari ini, digambarkan bahwa bangsa Israel kehilangan harapan dan putus asa. Rasa itu timbul di tengah kesulitan bangsa Israel di pembuangan. Di sini Allah kembali menekankan peranan-Nya di dalam kehidupan bangsa Israel. Bahwa Allah akan membangun kembali tulang belulang yang berserakan dan menutupinya kembali dengan daging.

Teman-teman yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus, Anne Avantie mengatakan, “Ketika gemuruh ombak batin tak menentu dan kita merasa kehilangan harapan dan daya. Berpikirlah bahwa "Apakah keterpurukan adalah akhir perjalanan hidup?" (jagokata.com, ditelusuri 20/08/2020). Oleh sebab itu, marilah kita semakin mendekatkan diri kepada Tuhan melalui doa dan perbuatan baik, sehingga kita pun menyusun kembali harapan yang mungkin telah runtuh dan hancur saat mengarungi ombak permasalahan hidup.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanda Yesus

Gambar:  Katolisitas.org P ada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu." Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. (Mat. 12:38-39) Renungan: Teman-teman terkasih, kadang kala kita sering meminta tanda. Ketika meminta persetujuan, kita meminta tanda tangan. Ketika kita bertanya kepada teman mengenai lokasi keberadaannya, kita meminta foto. Ketika salah seorang dari teman pergi ke suatu daerah yang viral, kita meminta tanda. Tuhan Yesus hari ini berhadapan dengan ahli Taurat dan kaum Farisi. Mereka meminta kepada Yesus untuk membuat tanda agar mereka percaya. Namun, Yesus tidak mau memberikan tanda kecuali tanda Yunus. Jika Yunus berada di dalam perut ikan selama tiga hari, Tuhan Yesus berada di alam kematian selama tiga hari. Itulah tanda yang diberikan oleh...

Belajar Kerjasama dari Harun dan Hur

"Lalu Yosua melakukan seperti yang dikatakan Musa kepadanya dan berperang melawan orang Amalek; tetapi Musa, Harun dan Hur telah naik ke puncak bukit. Dan terjadilah, apabila Musa mengangkat tangannya, lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangannya, lebih kuatlah Amalek. Maka penatlah tangan Musa, sebab itu mereka mengambil sebuah batu, diletakkanlah di bawahnya, supaya ia duduk di atasnya; Harun dan Hur menopang kedua belah tangannya, seorang di sisi yang satu, seorang di sisi yang lain, sehingga tangannya tidak bergerak sampai matahari terbenam. Demikianlah Yosua mengalahkan Amalek dan rakyatnya dengan mata pedang." (Kel 17:10-13). Renungan: Kata kerjasama nampaknya bukanlah kata asing yang jarang sekali kita dengar. Kata tersebut sering kita dengar atau pergunakan dalam rutinitas sehari-hari. Namun, pertanyaannya ialah apakah kita sudah memahami dengan baik makna dari kerjasama itu sendiri? Harun dan Hur melalui bacaan hendak memberikan makna baru di dala...

Doa untuk Pekerja (Bahasa Inggris)

O St. Joseph,Patron of the Church! You, who side by side with the Word made flesh, worked each day to earn your bread, drawing from Him the strength to live and to toil; you who experienced the anxiety for the morrow, the bitterness of poverty, the uncertainty of work: you who today give the shining example, humble in the eyes of men but most exalted in the sight of God: protect workers in their hard daily lives, defending them from discouragement, from negative revolt, and from pleasure-loving temptations; and keep peace in the world, that peace which alone can ensure the development of peoples Amen. Didoakan oleh Paus Fransiskus dalam Audiensi Umum di Aula Paus Paulus VI, Vatikan 12 Januari 2022 Paus Paulus VI Dikutip dari : https://www.catholicnewsagency.com/